JAKARTA, (21/9) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah mengumumkan 65 lokasi pembangunan tahap pertama program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP). Program ini dinilai sebagai langkah konkrit pemerintah pusat memajukan wilayah pesisir Indonesia.
Dari total 65 lokasi tahap pertama tahun 2025, dua diantaranya berada di Provinsi Bengkulu, yakni Desa Penago I, Kabupaten Seluma, dan Desa Merpas, Kabupaten Kaur. Ketua Tim Pelaksana KNMP Trian Yunanda bersama Inspektur ll KKP, Lutfi sudah mengunjungi Bengkulu pada 18 - 20 September kemarin.
Trian menyebut peninjauan untuk memastikan kesiapan masyarakat, dukungan Pemerintah Daerah, dan keberlanjutan program. “KNMP tidak hanya fokus pada bangunan fisik, tetapi juga pada penguatan kapasitas masyarakat. Kami ingin memastikan program ini memberi dampak nyata bagi kesejahteraan nelayan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan pesisir,” ujarnya dalam siaran resmi KKP di Jakarta, Minggu (21/9).
Bupati Seluma, Teddy Rahman, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat melalui program ini. Dengan dukungan fasilitas dan infrastruktur memadai, Kampung Nelayan Merah Putih diyakini akan menjadi model pengembangan kampung nelayan yang ramah lingkungan.
“Program ini adalah langkah nyata mewujudkan kawasan pesisir yang maju dan berdaya saing,” akunya.
Implementasi program KNMP di Desa Penago I dengan alokasi anggaran sekitar Rp20,6 miliar, diproyeksikan mampu meningkatkatkan produksi perikanan setempat, sehingga menjadi sentra industri perikanan baru di Kabupaten Selama. Desa-desa nelayan lain dapat mengirimkan hasil perikanan ke Desa Penago I, dan sebaliknya desa-desa tadi akan mendapat pasokan es untuk perbekalan melaut.
Selain infrastruktur perikanan, program KNMP juga mencakup pelatihan, pendampingan, hingga penyediaan sarana rantai dingin dan penangkapan ikan modern. Tujuannya, agar nelayan mampu mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan sekaligus membuka lapangan kerja baru.
Pulau Enggano Potensial untuk KNMP Tahap II
Selain dua lokasi yang telah ditetapkan dalam program pembangunan tahap I KNMP, Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara menjadi lokasi lain di Bengkulu yang potensial masuk tahap II pembangunan. Kawasan terluar Indonesia di wilayah Samudera Hindia ini memiliki potensi perikanan yang melimpah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Utara, Ir. Fitriyansyah, menyatakan kesiapan daerah dalam mendukung program KNMP. “Untuk persyaratan administrasi, Alhamdulillah sudah lengkap. Kami siap mendukung penuh agar pembangunan KNMP di Enggano bisa berjalan lancar nantinya,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih dilakukan bertahap. Tahun ini KKP menargetkan 100 kampung dengan pembangunan tahap I sebanyak 65 lokasi yang telah ditetapkan melalui Kepmen KP Nomor 55 Tahun 2025. Program KNMP untuk mentransformasi produktivitas kampung nelayan menjadi lebih modern dan berdaya saing, serta mendukung ketahanan pangan nasional.
BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT DAN KERJA SAMA LUAR NEGERI
Sumber:
KKP WEB